BartolomeoCristofori
Piano berasal dari kata pianoforte yang diambil dari bahasa Italia. seorang bernama Bartolomeo Cristofori pada tahun 1720-an membuat sebuah piano. Model tradisional pertama kali diciptakan pada tahun 1709. dengan nama “gravicembalo col pian e forte” dalam bahasa Italia (“harpsichord with soft and loud”), yang kira-kira berarti Alat Musik Hapsichord (yang bisa dimainkan ) dengan lembut dan keras. Prinsip kerja alat musik ini diambil dari prinsip kerja bilah kunci harpsichord and clavichord dikombinasikan dengan pemukul dan string dari alat musik “dulcimer”. Alat ini pertama kali diciptakan oleh Bartolomeo Cristofori, seorang pembuat harpsichord dari Italia.
Bartolomeo Cristofori terkenal sebagai perintis pembuatan piano. Dua dari ciptaannya yang terkenal masih tersimpan sampai sekarang, Pertama di Metropolitan Museum of Art, New York 1720. Dan yang kedua buatan tahun 1726 tersimpan di museum Leipzig, Germany. Pada awal mula diciptakan, suaranya tidak sekeras piano yang dapat didengar pada abad 20-an. Hal ini dikarenakan tegangan tuts piano saat itu tidak sekuat piano yang ada sekarang.
Pada awalnya, piano dikembangkan dari alat musik kecapi, namun perbedaannya terletak pada cara bermainnya. Kecapi dimainkan dengan dipetik, sedangkan piano dimainkan dengan cara menekan tuts-tuts nya.
Perkembangan Piano
Pada akhir periode 1790 sampai 1860, piano era Mozart mengalami perubahan yang hebat, dimana instrumen modern semakin terlihat memimpin. Pada revolusinya, piano banyak mendapat dukungan dari komposer dan pianis-pianis terkenal yang mengiringi perkembangannya. Sehingga piano dalam musik semakin memiliki power yang tinggi. Teknologi dalam pembuatan piano pun semakin menggunakan alat-alat berteknologi tinggi.
Piano berasal dari kata pianoforte yang diambil dari bahasa Italia. seorang bernama Bartolomeo Cristofori pada tahun 1720-an membuat sebuah piano. Model tradisional pertama kali diciptakan pada tahun 1709. dengan nama “gravicembalo col pian e forte” dalam bahasa Italia (“harpsichord with soft and loud”), yang kira-kira berarti Alat Musik Hapsichord (yang bisa dimainkan ) dengan lembut dan keras. Prinsip kerja alat musik ini diambil dari prinsip kerja bilah kunci harpsichord and clavichord dikombinasikan dengan pemukul dan string dari alat musik “dulcimer”. Alat ini pertama kali diciptakan oleh Bartolomeo Cristofori, seorang pembuat harpsichord dari Italia.
Bartolomeo Cristofori terkenal sebagai perintis pembuatan piano. Dua dari ciptaannya yang terkenal masih tersimpan sampai sekarang, Pertama di Metropolitan Museum of Art, New York 1720. Dan yang kedua buatan tahun 1726 tersimpan di museum Leipzig, Germany. Pada awal mula diciptakan, suaranya tidak sekeras piano yang dapat didengar pada abad 20-an. Hal ini dikarenakan tegangan tuts piano saat itu tidak sekuat piano yang ada sekarang.
Pada awalnya, piano dikembangkan dari alat musik kecapi, namun perbedaannya terletak pada cara bermainnya. Kecapi dimainkan dengan dipetik, sedangkan piano dimainkan dengan cara menekan tuts-tuts nya.
Perkembangan Piano
Pada akhir periode 1790 sampai 1860, piano era Mozart mengalami perubahan yang hebat, dimana instrumen modern semakin terlihat memimpin. Pada revolusinya, piano banyak mendapat dukungan dari komposer dan pianis-pianis terkenal yang mengiringi perkembangannya. Sehingga piano dalam musik semakin memiliki power yang tinggi. Teknologi dalam pembuatan piano pun semakin menggunakan alat-alat berteknologi tinggi.
Piano
Dalam beberapa waktu, gaya suara piano meningkat. Dari 5 oktav menjadi 7 1/3 (atau bahkan lebih) oktav, ini menandakan piano semakin modern. Kemajuan teknologi ini banyak bersumber dari perusahaan di Inggris, Broadwood. Selama bertahun-tahun, instrumen buatan Broadwood mengalami perkembangan menjadi lebih banyak jenisnya, lebih baik suaranya, juga dikemas secara baik dan rapi.
Perusahaan Broadwood mengirim piano mereka kepada Hadyn dan Bethoven. Cakupan kemampuan piano yang mereka kirim itu lebih dari lima oktaf. pada tahun 1790an, tahun 1810 menyusul menjadi enam oktav, sampai pada tahun 1820 akhirnya menjadi tujuh oktav. Sampai-sampai banyak perusahaan pembuat piano mengikuti trend ini.
Bercerita tentang piano sama halnya seperti menceritakan seorang superstar. Seperti layaknya seorang superstar, piano yang terkenal itu juga banyak dikagumi berbagai kalangan. Piano bisa masuk dalam industri musik dan perfilman, yang dengan mudahnya dilihat dan didengar siapa saja.
Sejak tahun 1830-an, konser piano selalu diidolakan banyak penggemar musik. Setiap para pianis terkenal menggelar konsernya, kerap kali dipadati oleh penggemar musik. Mereka selalu berbondong-bondong mengantri tiket konser piano, karena bagaimanapun juga, piano bisa masuk ke hampir seluruh aliran musik.
Contoh pada ke-27 konser piano yang digelar Mozart. Konser ini benar-benar merupakan konser musik instrumental yang tanpa bantuan iringan penyanyi ternyata tetap dapat lebih dinikmati. Inilah kehebatan yang dimiliki alat musik piano.
Permainan pada konser piano bisa terlaksana dengan baik secara solo (sendirian), duo (berdua), trio (bertiga), maupun kuartet (berempat). Hal ini telah dibuktikan sejak lama oleh para pianis terkenal seperti Mozart, Hadyn, Beethoven, Schubert, Schumann, Mendelssohn dan Brahms.
Salah satu peran piano dalam industri perfilman adalah sebagai alat musik yang mengiringi jalannya film tersebut. Dapatkah Anda membayangkan jika film yang Anda tonton tidak didukung oleh latar belakang musik? Piano sangat lekat dengan alur-alur cerita dalam sebuah film.
Jika pada film bercerita kesedihan, piano bisa memerankan nada kesedihan. Sehingga Anda akan terlarut dalam suasana yang sebenarnya sangat dipengaruhi oleh suara daripada piano.
hingga saat ini bentuk2 piano semakin modern dan harganya bisa mencapai 1,5 hingga 2 miliar per piano nya untuk piano terbaip di dunia pabrikan steinway & sons, yang memang lebih banyak digumakan dalam konser2 di dunia...